http://www.andiekasakya.blogspot.com/

Monday, April 11, 2016

Sinergi Menghadapi Bencana dan Perubahan Iklim

Dr. Andi Eka Sakya, M.Eng Koran Tempo Edisi NO. 5213. Selasa, 12 April 2016. Hal. 3 Terinspirasi dari buku berjudul The World in 2050 oleh Laurence C Smith, Andi Eka Sakya menjelaskan lima faktor yang bisa diantisipasi untuk menanggapi perubahan ilkim di Indonesia. Lima faktor tersebut ialah populasi, ketersediaan sumber daya, dampak globalisasi (aktivitas ekonomi dan kondisi alam), perubahan ilkim, dan perkembangan teknologi. "Berapa...

Paradigma Baru Diseminasi Peringatan Dini Bencana

Andi Eka Sakya Majalan Sains Indonesia Vol. 51 Maret 2016 Hal. 81 Paris Agreement yang disepakati dalam COP21 merupakan sebuah terobosan. mengintegrasikan pandangan dunia terkait dengan dampak perubahan iklim. Sebelumnya, penekanan hanya dilakukan pada langkah mitigasi. Upaya mendorong langkah adaptasi terus terbentur oleh ketidak-sepakatan dari negara-negara maju. Demikian pula, loss and damage, capacity building dan awareness. Pada COP21, 193 negara sepakat mendukung upaya menahan laju meningkatnya suhu global 1.5oC di atas era...

Sunday, April 10, 2016

Parameter Cuaca Dalam Perspektif Pembangunan

Dr. Andi Eka Sakya Majalah Sains Indonesia Vol. 50 Februari 2016 Hal: 92 COP21 baru saja selesai dengan  disepakatinya Paris Agreement 2015. Para pihak mengakui bahwa hasil kesepakatan ini merupakan terobosan atas kebuntuan dan kemandegan yang terjadi sejak di COP17 di Copenhagen. Para pejabat internasional, termasuk Sekjen PBB Ban Ki-Moon, Presiden Perancis Francois Hollande, Presiden Amerika Barack Obama, dan Menlu Perancis sebagai...

Wednesday, April 6, 2016

Bangga Bisa Nonton GMT Bareng Pak JK

“Karena saya mempunyai teman yang lahir di kota ini. Katanya, Sulawesi dan apalagi Sulawesi Tengah sangat indah. Saya sudah beberapa kali ke Indonesia, menikmati Bali, Pulau Komodo, dan keramaian di Jawa, tapi belum sempat datang ke Palu. Jadi, inilah saat yang tepat, mengagumi keindahan Kota Palu saat gerhana Matahari,” ujar Andre Kuipers.  Tidak hanya Pak JK, para jurnalis yang turut dalam kegiatan pengamatan GMT di lapangan...

Wapres Swiss Terkagum-kagum Saat Kunjungi BMKG

Jakarta - Wapres Swiss Doris Leuthard bertandang ke Badan Metereologi Klimatologi Geofisika (BMKG). Leuthard meninjau sejauh mana Pemanfaatan program Capacity Building and Twinning for Climate Observing System (CATCOS). Leuthard memuji BMKG karena punya sistem teknologi yang mutakhir dan tenaga profesional. "Akan pentingnya BMKG untuk mengatasi tsunami bagi masyarakat. Center ini sangat penitng dalam hal analisa data dan peringatan dini...

Swiss dan BMKG Kerjasama Program Catcos: Pantau Efek Rumah Kaca

Jakarta - Badan Metereologi Klimatologi Geofisika (BMKG) dan MetroSwiss telah menyepakati MoU dalam program Catcos Building and Twimming for Climate Observing System (Catcos). Program ini digunakan untuk memonitor efek gas rumah kaca yang menyebabkan perubahan iklim. "Sebenarnya kita sudah lama bekerjasama dengan Swiss terutama dalam kaitannya dengan perubahan iklim. Mereka membantu kami misalnya dalam hal memantau gas rumah kaca dalam...